Berawal dari bertanya pada diri sendiri "apakah saya termasuk dalam kategori yang melakukan cyberbullying?" , ini dikarenakan dunia maya merupakan dunia yang bebas bagi kita untuk mengekspresikan diri terutama melalui tulisan.
"netizen" merupakan istilah yang sering dijumpai bila kita membaca artikel mengenai selebritis korea, setiap berita yang saya baca di salah satu situs terkenal maka akan muncul kata "menurut para netizen" , lalu dalam hati berkata "ah begitu hebatnya mereka" ketika betapa takjubnya saya dengan cara mereka mengungkap masa lalu ataupun hal yang tidak pernah diketahui bahkan oleh wartawan sekalipun.
terkadang tulisan yang ada terlalu "keras", biarpun seorang seleb itu milik masyarakat tetapi mereka tetaplah sama dengan masyarakat itu sendiri yaitu hidup sebagai seorang manusia yang mempunyai hati dan keluarga.
Belum selesai dengan itu semua, saya kembali melihat betapa cyberbullying ini tidak dirasa oleh para pelakunya sebagai perbuatan bullying. Ada yang tertawa mengejek lalu menyebarkan tulisan seseorang yang baru saja mengenal dunia maya, ada pula yang tertawa dengan membaca bebarapa komentar dari para pembaca di situs berita.
Dibawah ini merupakan bebarapa artikel yang saya dapatkan dengan mengetik "cyberbullying" di mesin pencari google.
Jenis Cyberbullying
1. Flaming (terbakar): yaitu mengirimkan pesan teks yang
isinya merupakan kata-kata yang penuh amarah dan frontal. Istilah
“flame” ini pun merujuk pada kata-kata di pesan yang berapi-api.
2. Harassment (gangguan): pesan-pesan yang berisi gangguan
pada email, sms, maupun pesan teks di jejaring sosial dilakukan secara
terus menerus
3. Denigration (pencemaran nama baik): yaitu proses
mengumbar keburukan seseorang di internet dengan maksud merusak reputasi
dan nama baik orang tersebut
4. Impersonation (peniruan): berpura-pura menjadi orang lain dan mengirimkan pesan-pesan atau status yang tidak baik
5. Outing: menyebarkan rahasia orang lain, atau foto-foto pribadi orang lain
6. Trickery (tipu daya): membujuk seseorang dengan tipu daya agar mendapatkan rahasia atau foto pribadi orang tersebut
7. Exclusion (pengeluaran) : secara sengaja dan kejam mengeluarkan seseorang dari grup online.
8. Cyberstalking: mengganggu dan mencemarkan nama baik seseorang secara intens sehingga membuat ketakutan besar pada orang tersebut.
Cyberbullying merupakan tindakan yang hampir sama
dengan Bullying. Yang membedakannya hanyalah media dan tempatnya. Cyber
bullying adalah kondisi dimana seorang anak atau remaja dihina,
dilecehkan,diancam, dan dicaci maki melalui dunia maya, media cyber ,
atau internet.
Cyber bullying dapat digolongkan menjadi dua macam.
Ada Cyber bullying
direct attacks dan Cyber bullying by proxy.
Cyber bullying direct
attacks artinya cyber bullying dilakukan dengan mengirimkan pesan secara
langsung lewat SMS , Email, blog dan media –media jejaring sosial
seperti facebook,twitter,skype.
Sedangkan Cyber bullying by proxy
dilakukan dengan cara menghack atau mengambil alih akun seseorang .
Di sejumlah negara
maju, cyber bullying menjadi salah satu subyek yang mendapat perhatian
cukup serius dari para orang tua dan guru. Sedangkan di Indonesia dan
beberapa Negara berkembang lainnya tidak begitu memperhatikan dampak
dampak dari cyber bullying. Padahal cyber bullying sudah sering terjadi
di Indonesia.
Dampak cyber bullying sangat beragam. Mereka yang menjadi korban cyber bullying tidak punya percaya diri lagi,
menjadi murung, selalu merasa bersalah atau gagal karena tidak bisa
mengatasi gangguan yang menimpanya. Bahkan ada pula korban
yang berpikir untuk mengahkiri hidupnya karena tak tahan lagi diganggu.
Para korban cyber bullying akan mengalami stress yang bisa
memicunya melakukan tindakan-tindakan rawan masalah seperti mencontek,
membolos, lari dari rumah, dan bahkan minum minuman keras Anak-anak atau
remaja pelaku cyber bullying biasanya memilih untuk menganggu anak lain
yang dianggap lebih lemah, tak suka melawan dan tak bisa membela diri.
Lantas bagaimana kita
mengatasinya ? Berikut di bawah ini saya mencantumkan 7 tips tentang
cyber bullying.
7 tips untuk mencegah dan menghentikan cyber bullying:
- Jangan merespon. Para pelaku bullying selalu menunggu-nunggu reaksi korban. Untuk itu, jangan terpancing untuk merespon aksi pelaku agar mereka tidak lantas merasa diperhatikan.
- Jangan membalas aksi pelaku. Membalas apa yang dilakukan pelaku cyberbullying akan membuat Anda ikut menjadi pelaku dan makin menyuburkan aksi tak menyenangkan ini.
- Adukan pada orang yang dipercaya. Jika anak-anak yang menjadi korban, mereka harus melapor pada orang tua, guru, atau tenaga konseling di sekolah. Selain mengamankan korban, tindakan ini akan membantu memperbaiki sikap mental pelaku.
- Simpan semua bukti. Oleh karena aksi ini berlangsung di media digital, korban akan lebih mudah meng-capture, lalu menyimpan pesan, gambar atau materi pengganggu lainnya yang dikirim pelaku, untuk kemudian menjadikannya sebagai barang bukti saat melapor ke pihak-pihak yang bisa membantu.
- Segera blokir aksi pelaku. Jika materi-materi pengganggu muncul dalam bentuk pesan instan, teks, atau komentar profil, gunakan tool preferences/privasi untuk memblok pelaku. Jika terjadi saat chatting, segera tinggalkan chatroom.
- Selalu berperilaku sopan di dunia maya. Perilaku buruk yang dilakukan, seperti membicarakan orang lain, bergosip, atau memfitnah, akan meningkatkan risiko seseorang menjadi korban cyberbullying.
- Jadilah teman, jangan hanya diam. Ikut meneruskan pesan fitnah atau hanya diam dan tidak berbuat apa-apa akan menyuburkan aksi bullying dan menyakiti perasaan korban. Suruh pelaku menghentikan aksinya, atau jika pelaku tidak diketahui bantu korban menenangkan diri dan laporkan kasus tersebut ke pihak berwenang.
Cyberbullying Wikipedia
Rasanya siapapun dapat melakukan perbuatan ini, baik dewasa maupun remaja, baik pria maupun wanita.
Dunia maya merupakan dunia yang mampu membuat anda melihat dan merasakan dunia sesungguhnya yang mungkin belum pernah anda rasakan.
Hargai mereka yang baru masuk didalamnya dan hormati mereka yang sudah menjadi penggunanya.
Dengan merendahkan seseorang tidak akan pernah membuat derajat kita menjadi lebih tinggi.
Mari bijak dalam berbicar,a berbuat dan bertindak dalam dunia maya.
No comments:
Post a Comment